Ketika tidur, tingkat kesadaran manusia berubah-ubah. Pada tingkatan tidur yang lebih ringan, manusia dengan mudah terbangun. Meski begitu, beberapa faktor juga bisa mempengaruhi kecenderungan orang untuk bangun di malam hari, contohnya usia. Semakin tua seseorang, mereka akan semakin mudah terbagun di malam hari. Selain usia, fenomena saring terbangun di malam hari dan tak bisa kembali tidur juga disebabkan oleh beberapa hal berikut ini, seperti dilansir oleh Huffington Post.
1. Penyakit tidur
Orang yang memiliki masalah tidur atau penyakit biasanya lebih mudah
terbangun saat tidur, seperti orang yang memiliki insomnia atau apnea
tidur. Orang yang mengalami apnea tidur biasanya berhenti bernapas
beberapa saat sehingga membuat tidurnya terganggu dan bangun. Penyakit
atau masalah tidur lain yang bisa menyebabkan orang terbangun di malam
hari adalah narcolepsy. Penyakit ini menyebabkan orang merasa sangat
ngantuk ketika siang hari dan menyebabkan mereka mudah tertidur. Namun
di malam harinya, mereka juga mudah terbangun dan tak bisa tidur lagi.
2. Kondisi tubuh dan mental
Kondisi tubuh seseorang sangat berpengaruh ketika mereka tidur. Beberapa
masalah tubuh, seperti masalah pencernaan bisa membuat seseorang
terbangun di malam hari dan tak bisa tidur lagi. Tak hanya tubuh,
kondisi mental juga berpengaruh. Orang yang memiliki kelainan bipolar
dan mengalami kecemasan,s erta stres lebih mudah terbangun di malam hari
dan tak bisa tidur lagi. Prostat yang membesar juga membuat pria mudah
terbangun di malam hari untuk kek kamar mandi. Findley menjelaskan bahwa
rasa stres seringkali adalah penyebab seseorang mudah terbangun di
malam hari.
3. Lingkungan sekitar
Tidur yang nyenyak tak hanya dipengaruhi oleh faktor internal, tetapi
juga eksternal. Lingkungan tempat tidur yang tak kondusif akan
menyebabkan seseorang mudah terbangun di malam hari. Misalkan lampu yang
terlalu terang. Lampu yang terlalu terang bisa mempengaruhi tubuh untuk
mudah terbangun. Tak hanya itu, suara berisik juga bisa menyebabkan
seseorang mudah terbangun kemudian susah kembali tidur. Jika kamar Anda
berdekatan dengan jalan raya, biasanya suara kendaraan yang lalu lalang
bisa menjadi penyebab Anda tak bisa tidur dengan nyenyak. Untuk
mencegahnya, Anda bisa menggunakan penutup telinga.
4. Makanan
Perhatikan makanan yang Anda konsumsi sebelum tidur, karena beberapa
makanan bisa menyebabkan masalah pencernaan dan membuat Anda terbangun.
Jangan mengonsumsi terlalu banyak makanan berat atau berolahraga sebelum
tidur. Beberapa obat terkadang juga memiliki sifat diuretik yang bisa
menyebabkan Anda terbangun di tengah malam untuk ke kamar mandi. Alkohol
adalah hal lain yang bisa menyebabkan tidur terganggu. Sebuah
penelitian terbaru menunjukkan bahwa alkohol bisa merusak ritme tidur
seseorang dan mengganggu tidur nyenyaknya. Lantas, apa yang harus
dilakukan jika Anda terbangun di malam hari?
5. Tips jika terbangun di malam hari
Pastikan Anda memperhatikan empat hal yang bisa menyebabkan Anda
terbangun di malam hari. Hindari hal-hal tersebut. Lalu, jika Anda masih
terbangun di malam hari, sebaiknya lakukan beberapa hal ini.
Pertama, jangan menetap di tempat tidur. Jika Anda masih
terbangun dan tak bisa tidur lagi setelah 20 menit, berdirilah dan jauhi
tempat tidur selama beberapa waktu. Lakukan hal lain seperti olahraga
ringan, membaca, atau bermain puzzle.
Kedua, hindari telepon atau benda-benda elektronik. Jangan
nyalakan benda elektronik karena ini akan membuat Anda semakin tak bisa
tidur. Lampu biru yang dimiliki benda elektronik membuat mata Anda
semakin terbuka lebar.
Jika kebiasaan bangun tidur di malam hari semakin kronis, sebaiknya Anda
segera menghubungi dokter. Dokter bisa membantu Anda dengan terapi
khusus seperti yang diterapkan dalam insomnia.
Sumber: http://www.informasikesehatan.my.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar